Sabtu, 25 Februari 2012


Puisi Untuk Ibu

Pernah aku ditegur
Katanya untuk kebaikan
Pernah aku dimarah
Katanya memperbaiki kelemahan
Pernah aku diminta membantu
Katanya supaya aku pandai

Ibu…..

Pernah aku merajuk
Katanya aku manja
Pernah aku melawan
Katanya aku degil
Pernah aku menangis
Katanya aku lemah

Ibu…..

Setiap kali aku khilaf
Dia hukum aku dengan nasihat
Setiap kali aku kecewa
Dia bangun di malam sepi lalu bermunajat
Setiap kali aku dalam kesakitan
Dia obati dengan penawar dan semangat
Dan Bila aku mencapai kejayaan
Dia kata bersyukurlah pada Alloh

Namun…..
Tidak pernah aku lihat air mata dukamu
Mengalir di pipimu
Begitu kuatnya dirimu….

Ibu….

Aku sayang padamu…..
Ya Alloh….
Aku bermohon padaMu
Beri tempat yang indah ia disana
disisiMu...

1 komentar:

  1. Puisi tentang Ibu selalu melahirkan keharuan , sebuah cinta yang abadi sepanjang jaman, kisah kasih yang mulia sepanjang waktu... Sungguh kemulian yang tanpa cacat ... itulah ibu.
    cinta dan doa ananda adalah bukti bakti untuk beliau, Great Kaka ....hebattt...

    BalasHapus